Panu adalah penyakit kulit yang salah satunya dapat merusak penampilan wajah bagi para penderitanya. Wajah orang yang menderitanya akan timbul bercak-bercak bulat berwarna putih dan terasa gatal bila kena keringat atau panas. Seandainya tidak ditangani dengan cepat, maka bercak bulat putihnya akan menjalar ke permukaan kulit lainnya. Tentu Anda tidak ingin terkena penyakit panu ini bukan? Untuk itu, kenalilah penyebab sekaligus cara mengobati panu ini.
Penyebab Panu
Penyakit panu disebabkan oleh jamur yang hidup dan tumbuh di permukaan kulit manusia, terutama di tempat-tempat yang lembap, seperti selangkangan, lipatan paha, dan lipatan ketiak. Oleh karenanya bersihkanlah bagian-bagian tubuh tersebut terutama pada saat selesai mandi atau sesudah berolahraga.
Basuhlah hingga kering dengan menggunakan lap/ handuk yang bersih saat Anda selesai mandi. Begitu pula bila Anda baru selesai berolahraga, jangan biarkan baju yang basah dan kotor tetap digunakan tubuh, segeralah berganti baju karena dapat mengundang jamur datang.
Obat Panu
Saat ini telah tersedia obat untuk para penderita penyakit panu dengan berbagai merek dan bentuk, seperti berbentuk cairan maupun salep. Cara kerja obat-obatan itu adalah dengan memberikan lingkungan yang tidak nyaman bagi si jamur, sehingga jamur akan terhambat pertumbuhannya dan lama-kelamaan akan mati dengan sendirinya.
Selain obat kimia pabrikan, penyakit panu bisa juga disembuhkan dengan berbagai obat tradisional. Ada banyak obat herbal yang dapat menyembuhkan penyakit kulit ini. Inilah diantaranya:
1. Semut Hitam dan jahe
Sediakan 10 ekor semut hitam dan jahe lebih kurang 10 gram. Parut jahe hingga tuntas, lalu campurkan 10 ekor semut hitam ke dalam parutan jahe tersebut. Setelah diaduk-aduk hingga merata, campuran tersebut sudah siap dioleskan ke bagian kulit yang terkena panu.
2. Lengkuas dan Garam
Sediakan satu rimpang lengkuas, ulek/ tumbuk bersama-sama garam dengan perbandingan yang disesuaikan. Setelah itu, hasil tumbukan sudah dapat digunakan dengan cara menggosokannya pada kulit yang terkena panu. Setelah itu, berjemurlah di bawah sinar matahari sebentar.
3. Belimbing, Biji Asam, dan Kapur Sirih
Ambil 10 buah belimbing, 2-3 biji asam dan kapur sirih sebesar kuku. Cucilah buah belimbing sampai bersih, lalu ditumbuk bersama kapur sirih dan biji asam. Aduk hingga merata. Bila sudah rata, campuran tersebut sudah siap digunakan. Caranya dengan mengoleskan pada kulit yang terkena panu. Lakukan dua kali sehari.
Mudah, bukan? Namun, yang paling penting adalah menjaga kebersihan badan itu sendiri. Obat apapun tidak akan berarti bila tidak diimbangi dengan menjaga kebersihan diri.
Rating: 100% based on 999998 ratings. 98 user reviews.
Author: Borneo08
Terimakasih sudah berkunjung di blog ini, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar
0 comments:
Post a Comment