Radang Tenggorokan: Gejalanya Mirip Flu

Jika Anda merasa sakit pada tenggorokan saat menelan sesuatu, jangan anggap remeh hal itu. Rasa sakit yang Anda derita bisa jadi merupakan radang tenggorokan. Selayaknya penyakit yang harus segera diobati, radang tenggorokan pun demikian. Jika penyakit ini tidak diobati, hal tersebut dapat membuat aktivitas Anda terganggu.


Radang tenggorokan adalah salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini sering hadir bersamaan dengan gejala flu biasa. Ketika radang menyerang, sebagian orang justru mengartikan bahwa itu adalah gejala flu biasa, karena memang radang tenggorokan gejala awalnya mirip dengan flu. Padahal perih di tenggorokan tersebut, bukanlah perih biasa.


Sakit di tenggorokan rasanya pasti sangat menyiksa. Anda tidak bisa leluasa menyantap makanan kegemaran. Untuk menelan nasi saja rasanya pasti akan sangat sakit. Akibatnya, tubuh Anda akan kehilangan asupan gizi dari makanan sehari-hari.


Jika sudah begini, kondisi ketahanan tubuh Anda akan menurun. Apabila radang tenggorokan tidak segera diobati, maka perlahan tapi pasti Anda akan kehilangan beberapa kilo berat badan dalam waktu singkat.


Dalam istilah kedokteran, radang tenggorokan dikenal dengan nama Faringitis. Saat tenggorokan mengalami radang, keadaan dinding tenggorokan biasanya akan berubah menjadi bengkak dan tebal. Warna tenggorokan pun akan berubah memerah layaknya bagian tubuh yang terinfeksi, ditambah dengan hadirnya bintik-bintik putih.


Penyebab Radang Tenggorokan


Sama halnya dengan flu, radang tenggorokan juga disebabkan hadirnya virus di tenggorokan. Virus tersebut berperan sekitar 80 persen dalam “melumpuhkan” fungsi tenggorokan. Sisanya  disebabkan oleh hadirnya bakteri dan ketahanan tubuh yang tengah berada pada fase buruk. 


1.    Virus


Virus yang mengakibatkan radang adalah virus EBV yang dibawa oleh bakteri Streptokokus. Dokter akan dengan mudah mengidentifikasi virus ini ketika virus tersebut menyerang saluran tenggorokan Anda. Tenggorokan Anda akan memerah, serta pembengkakkan kelenjar limfe pada tenggorokan.


Selain virus EBV, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh virus coxsackie. Virus tersebut biasanya tersebar antara tangan, kaki dan mulut. Jadi sebaiknya mulai sekarang, biasakan cuci tangan dan kaki sehabis berkegiatan sebelum Anda menyantap sesuatu.


2.    Flu


Keidentikkan radang tenggorokan dengan flu sebenarnya bukan tanpa alasan. Kedua penyakit saluran pernapasan itu, bisa saling mempengaruhi.


Radang mempengaruhi flu, dan flu mempengaruhi terjadinya radang pada tenggorokan Anda. Ketika flu, produksi lendir pada saluran hidung dan mulut meningkat. Secara tidak langsung hal itu dapat membuat tenggorokan menjadi teriritasi.


3.    Merokok dan Alergi


Kedua hal tersebut sepertinya terlihat sama sekali tidak ada hubungan secara langsung dengan tenggorokan. Namun ternyata asap rokok yang masuk ke saluran tenggorokan bisa mengakibatkan tenggorokan Anda teriritasi. Begitupun dengan alergi.


Pengobatan Radang Tenggorokan


Pengobatan terhadap radang tenggorokan bisa melalui dua alternatif. Resep obat dari dokter THT atau ramuan tradisional. Radang yang sudah akut, membengkak dan sangat mengganggu aktivitas pemenuhan kebutuhan tubuh terhadap makanan biasanya akan dilakukan pembedahan.


Jika tidak, Anda bisa menggunakan lempuyang. Cara penyajiannya pun sederhana. Anda cukup menumbuk lempuyang dan merebusnya. Air rebusan lempuyang itulah yang bisa dijadikan obat radang tenggorokan. Lakukan hal tersebut selama seminggu. Untuk menambahkan cita rasa, Anda bisa menambahkan gula atau madu.


Peliculas Online

Title Post: Radang Tenggorokan: Gejalanya Mirip Flu
Rating: 100% based on 999998 ratings. 98 user reviews.
Author: Borneo08

Terimakasih sudah berkunjung di blog ini, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...